
Aku pertama kali pakai micellar water gara-gara baca review yang bilang kalau ini bisa bersihin wajah tanpa ribet. Klaimnya, cukup tuang di kapas, usap-usap, dan wajah langsung bersih. Sounds too good to be true, kan? Tapi aku coba aja, toh lebih praktis daripada harus cuci muka dua kali.
Kesalahan pertama? Aku cuma usap sekali, terus langsung tidur. BIG MISTAKE. Waktu bangun pagi, kulitku malah jadi kusam dan muncul jerawat kecil di dagu. Ternyata, micellar water memang bisa angkat kotoran, tapi nggak selalu cukup bersih kalau makeup atau sunscreen-nya tebal. Sejak itu, aku mulai cari tahu cara pakai yang benar.
Cara Pakai Micellar Water yang Bener
Setelah beberapa trial and error (dan jerawat kecil yang jadi “alarm peringatan”), akhirnya aku paham kalau micellar water itu bukan sekadar air pembersih biasa. Ini beberapa hal yang aku pelajari:
- Gunakan Kapas yang Lembut
Dulu, aku pakai kapas yang agak kasar, hasilnya? Kulit jadi merah dan iritasi. Micellar water bekerja dengan molekul kecil bernama micelles yang menangkap kotoran, jadi nggak perlu digosok keras. Pakai kapas lembut dan cukup ditekan ringan di kulit. - Jangan Hanya Sekali Usap
Micellar water memang bisa bersihin kotoran, tapi kalau kamu pakai makeup tebal atau sunscreen waterproof, sekali usap nggak cukup. Aku biasanya pakai dua atau tiga kapas sampai yang terakhir bersih. - Diamkan Sebentar di Area Mata
Kalau pakai maskara waterproof, jangan langsung gosok. Tekan kapas yang sudah dibasahi micellar water di kelopak mata selama 10-15 detik biar makeup luntur dulu, baru usap perlahan. Ini jauh lebih efektif dan nggak bikin bulu mata rontok. - Bilas atau Tidak?
Ini salah satu perdebatan terbesar soal micellar water: perlu dibilas atau nggak? Dari pengalaman pribadi, kalau kulit lagi kering, aku biarin aja tanpa bilas, tapi kalau habis pakai banyak makeup, aku tetap cuci muka pakai facial wash. Ini penting supaya nggak ada sisa residu yang bisa nyumbat pori-pori.
Kesalahan yang Harus Dihindari
Biar nggak ngalamin kejadian kayak aku dulu, ini beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan orang saat pakai micellar water:
🚫 Menggosok wajah terlalu keras → Micellar water itu lembut, jadi nggak perlu gesek kulit terlalu kuat.
🚫 Hanya pakai micellar water tanpa double cleansing → Kalau cuma pakai micellar water, sisa makeup bisa masih nempel di kulit.
🚫 Gunakan micellar water yang nggak cocok buat tipe kulit → Kulit berminyak, kering, dan sensitif butuh jenis micellar water yang berbeda. Pilih yang sesuai biar hasilnya maksimal.
Setelah belajar dari kesalahan sendiri, sekarang aku nggak pernah skip micellar water di rutinitas skincare-ku. Tapi yang penting, pakainya harus benar. Kalau kamu masih suka malas double cleansing atau salah pilih produk, bisa jadi micellar water malah bikin kulit bermasalah. Udah pernah ngalamin juga?